KATA
BAKU
Kata-kata baku adalah kata-kata yang standar sesuai dengan aturan
kebahasaaan yang berlaku, didasarkan atas kajian berbagai ilmu, termasuk ilmu
bahasa dan sesuai dengan perkembangan zaman. Kebakuan kata amat ditentukan oleh
tinjauan disiplin ilmu bahasa dari berbagai segi yang ujungnya menghasilkan
satuan bunyi yang amat berarti sesuai dengan konsep yang disepakati terbentuk.
Kata baku dalam bahasa Indonesia memedomani Pedoman Umum Pembentukan
Istilah yang telah ditetapkan oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa
bersamaan ditetapkannya pedoman sistem penulisan dalam Ejaan Yang
Disempurnakan. Di samping itu, kebakuan suatu kata juga ditentukan oleh kaidah
morfologis yang berlaku dalam tata bahasa bahasa Indonesia yang telah dibakukan
dalam Tata Bahasa Baku Bahasa Indoensia.
Dalam Pedoman UmumPembentukan istilah (PUPI)diterangkan sistem
pembentukqan istilah serta pengindonesiaan kosa kata atau istilah yang berasal
dari bahasa asing. Bila kita memedomani sistem tesebut akan telihat keberaturan
dan kemanapan bahasa Indonesia.
Kata baku sebenanya merupakan kata yang digunakan sesuai dengan
kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan. Konteks penggunaannya adalah
dalam kalimat resmi, baik lisan maupun tertulis dengan pengungkapan gagasan secara
tepat.
Suatu kata bisa diklasifikasikan tidak baku bila kata yang digunakan
tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang ditentukan. Biasanya hal ini
muncul dalam bahasa percakapan sehari-hari, bahasa tutur.
Baku - Tidak Baku
apotek - apotik
atlet - atlit
bus -bis
cenderamata - cinderamata
konkret - konkrit-kongkrit
sistem - sistim
telepon - tilpon-telpon
pertanggungjawaban - pertanggung jawaban
utang - hutang
pelanggan - langganan
hakikat - hakekat
kaidah - kaedah
dipersilakan - dipersilahkan
anggota - anggauta
pihak - fihak
disahkan - disyahkan
lesung pipi - lesung pipit
mengubah - merubah
mengesampingkan- mengenyampingkan
kualitas - kwalitas
universitas - university
teater - theatre
struktur - structure
monarki - monarkhi
devaluasi - defaluasi
abstrak - abstrac
akomodasi - akomodir
legalisiasi - legalisir
diagnosis -diadnosa
hipotesis -hipotesa
kultur - culture
deputi - deputy
sekuritas - Security
aktivitas - aktifitas
relatif - relative
repertoar - repertoire
teknologi - tekhnologi; technologi
elektronik - electronik
direktur - director
konduite - kondite
akuarium - aquarium
kongres - konggres
hierarki - hirarkhi
aksi - action
psikiatri-psychiatry
grup - group
grup - group
rute - route
institut - institute
aki - accu
taksi - taxi
sekadar - sekedar
memesona - mempesona
imbau - himbau
berpikir - berfikir
nasihat - nasehat
terempas - terhempas
pukul 19.30 WIB - jam 19.30 WIB
standardisasi - standarisasi
objek - obyek
sportivitas - sportifitas
sportif - sportip
aktivitas - aktifitas
aktif - aktip
pengkreditan - pengreditan
mengkreditkan - mengreditkan
antarnegara - antar negara
pascapanen - pasca panen
dasawisma - dasa wisma
pancaroba - panca roba
Penggunaan ragam baku
• Surat
menyurat antarlembaga
• Laporan
keuangan
• Karangan
ilmiah
• Lamaran
pekerjaan
• Surat
keputusan
•
Perundangan
• Nota dinas
• Rapat
dinas
• Pidato
resmi
• Diskusi
•
Penyampaian pendidikan
• Dan
lain-lain.
Kalimat baku
· Kalimat yang secara efektif dapat dipakai untuk menyampaikan
gagasan secara tepat.
· Tujuannya, agar intonasi tersampaikan secara baik.
Beberapa kesalahan yang menghasilkan kalimat tidak baku:
1. Terpengaruh bahasa daerah
contoh:
Apa kamu sudah makan?
Apakah kamu sudah makan?
Bukumu ada di saya ~ Bukumu ada pada saya.
2. Terpengaruh bahasa asing
contoh:
- Orang yang mana berbaju putih itu abangku.
- Orang yang berbaju putih itu abangku.
3. Kerancuan
contoh:
- Di sekolahku mengadakan pesta.
- Di sekolahku diadakan pesta.
- Sekolahku mengadakan pesta.
4. Kemubaziran
Contoh:
- Kami semua sudah hadir.
- Kami sudah hadir.
5. Terpengaruh bahasa tutur
Contoh :
- Saya sudah bilang sama dia.
- Saya sudah berkata dengan dia.
- Emangnya itu bini Tono ?
- Apakah itu istri Tono?
6. Salah susunan kata
Contoh :
- Kami sudah baca suratmu.
- Suratmu sudah kami baca.
Sumber : http://kata-baku-kata-baku.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar