Kamis, 19 Mei 2016

MAKALAH BAJU BATIK UNTUK INSTANSI PEMERINTAH & PENDIDIKAN


MAKALAH BAJU BATIK UNTUK INSTANSI PEMERINTAH & PENDIDIKAN
Disusun Oleh            :
Meilisa Malihah Utami   (56214542)
Kelas              :   2DF02
Dosen             :   Tantyo Setyowati
Mata kuliah   :   Komunikasi Bisnis (Softskill)


FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI D3 - MANAJEMEN KEUANGAN
UNIVERSITAS GUNADARMA
                                       ATA 2016/2017


KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT serta shalawat dan salam kami sampaikan hanya bagi tokoh dan teladan kita Nabi Muhammad SAW. Diantara sekian banyak nikmat Allah SWT yang membawa kita dari kegelapan ke dimensi terang yang memberi hikmah dan yang paling bermanfaat bagi seluruh umat manusia, sehingga oleh karenanya kami dapat menyelesaikan tugas komunikasi bisnis ini dengan baik dan tepat waktu.
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pada mata kuliah komunikasi bisnis.
Dalam proses penyusunan tugas ini penyusun menjumpai hambatan, namun berkat dukungan materil dari berbagai pihak, akhirnya penyusun dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik, oleh karena itu melalui kesempatan ini penyusun menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak terkait yang telah membantu terselesaikannya tugas ini.
Segala sesuatu yang salah datangnya hanya dari manusia dan seluruh hal yang benar datangnya hanya dari agama berkat adanya nikmat iman dari Allah SWT, meski begitu tentu tugas ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat penyusun harapkan demi perbaikan pada tugas selanjutnya. Harapan penyusun semoga tugas ini bermanfaat khususnya bagi penyusun dan bagi pembaca lain pada umumnya.
                                                                                                           
Bekasi, Mei 2016


Penyusun      

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………       ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………..        iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang Masalah……………….…………………………………………...       1
1.2  Deskripsi Usaha....………………………………………………………………….       1
1.3  Visi dan Misi….……………………………………………………………………        1
1.4  Data Perusahaan.…………………………………………………………………...       2
1.5  Alasan Memilih Bisnis Baju Batik…………………………………………………        2
1.6  Data Karyawan………………………………………………….………………….       3
1.7  Personalia dan Perlengkapan Kantor………….……………………………………       4
1.8  Struktur Organisasi…………………………….…………………………………...       4
BAB II PEMBAHASAN                                   
2.1  Produk dan Pemasaran……………..…….……..………………………………….       5
2.2  Bauran Pemasaran………………………………………………………………….        5
2.3  Perspektif Masa Depan Usaha……...…..…………………………………………..       6
2.4  Analisis Persaingan…………………………………………………………………       6
2.5  Kesan atau Counter Style…………………………………………………………...       6
2.6  Analisis SWOT dan TWOS………………………………………………………...       7
2.7  Target Segmentasi Pasar……………………………………………………………       8
2.8  Sumber-sumber Produk atau Bahan………………………………………………..       8
2.9  Kapasitas Produksi…………………………………………………………………       8
2.10          Waktu Presentasi Promosi Produk……………………………………………..        8
BAB III PENUTUP                   
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………..…………     11
3.2 Saran……………………………………………………………………………...….     11
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………    13

iii


BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Dengan semakin berkembangnya dan semakin tingginya kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan yang berhubungan dengan kebutuhan fashion, maka penyusun berinisiatif untuk membuka suatu usaha baju batik yang up to date dan mengerti akan kebutuhan masyarakat terutama untuk instansi pemerintah dan instansi pendidikan.
Perusahaan bisnis baju batik berdiri atas kerjasama serta keinginan anak muda yang memiliki hobi dan kegemaran yang sama dalam bidang fashion, karena sering bertemu dalam berbagai kegiatan di bidang fashion dan desain, generasi muda ini mencetuskan mendirikan sebuah usaha baju batik yang dinamakan archipelago batik yang berdiri di Bekasi Utara. Archipelago batik didirikan untuk mempelopori kecintaan dikalangan masyarakat, instansi pemerintah, swasta, maupun pendidikan dalam bidang fashion yang up to date tanpa melupakan corak dan ciri khas Indonesia.

1.2  Deskripsi Usaha
Batik merupakan ciri khas Indonesia yang telah dikenal luas baik di dalam ataupun luar negeri. Penggalakan pemakaian batik sebagai pakaian dinas dan pakaian siswa sekolah sejak dulu juga marak dilakukan. Bukti kongkrit kepedulian pemerintah terhadap batik adalah adanya rencana kebijakan mengenai pemakaian baju batik wajib setiap tanggal 1 dan 2 pada setiap bulannya. Pakaian resmi untuk hajatan juga tidak ketinggalan dengan pakaian batik karena batik masih dianggap relevan dikenakan pada acara-acara formal. Hal tersebut menunjukkan begitu melekatnya batik dalam kehidupan sehari-hari.
Banyaknya produksi pakaian batik, tentu saja kan menghasilkan banyak limbah produksi yang berupa kain perca batik. Kain perca tersebut ternyata masih menyimpan potensi ekonomi yang cukup tinggi. Oleh karena itu diperlukan inovasi produk yang mempunyai nilai tambah yang lebih tinggi. Inovasi produk yang kami desain adalah tas yang berasal dari kain batik. Karena tas ini sangat simpel dibawa ke mana-mana dan banyak sekali manfaatnya bagi manusia. Sehingga tas batik cantik ini juga saya anggap sebagai peluang bisnis penyusun.

1.3  Visi dan Misi
Visi :                                                                  
“Menjadi perusahaan pakaian yang unggul, berkualitas, sebagai mitra bagi masyarakat dengan memberikan pelayanan atas kebutuhan dalam hal fashion yang up to date untuk memberikan warna dan gaya dalam kehidupan, dan berdayasaing global”.
Misi :
1.       Menyediakan baju batik yang berkualitas dengan harga yang terjangkau
2.       Memberikan dan menerapkan pelayanan yang baik, disiplin, dan berkualitas demi kepuasaan pelanggan
3.       Menyediakan baju batik yang up to date tanpa melupakan corak dan ciri khas Indonesia
4.       Mengutamakan masukan dari customer atau pelanggan


1.4  Data Perusahaan
Nama Perusahaan
Archipelago Batik
Bidang Usaha
Pakaian
Jenis Produk
Baju Batik dan Tas Batik
Alamat
Jln. Flamboyan No. 10 Ujung Harapan  ̶  Bekasi
Telephone
089618028136
Tahun Berdiri
2010

1.5  Alasan Memilih Bisnis Baju Batik
A.    Aspek Internal
Penyusun memilih bisnis baju batik karena dalam menjalankan bisnis baju batik, penyusun mempunyai beberapa kelebihan yang dapat mendukung bisnis yang akan penyusun rintis. Selain itu penyusun yakin dengan diri penyusun sendiri bahwa penyusun mempunyai sumber daya manusia yang cukup potensial untuk menjalankan bisnis baju batik ini.
B.     Aspek Eksternal
Produk baju batik saat ini mempunyai pasar yang luas. Segmen pasar yang di bidik terutama instansi pemerintah, instansi swasta, dan instansi pendidikan. Namun tak menutup kemungkinan juga masyarakat luas, baik laki-laki atau perempuan, mulai dari anak-anak, dewasa, dan orang tua. Karena baju batik cocok dikenakan oleh siapa saja dan pada momen formal maupun non formal. Sedangkan itu selain memproduksi baju batik, Archipelago batik juga memproduksi tas batik cantik yang segmentasinya pada remaja, mahasiswa, dan ibu-ibu.

1.6  Data Karyawan
Nama
Meilisa Malihah Utami
Jabatan
Chief executive offficer
Tempat, tgl, lahir
Bekasi, 04 Mei 1996
Pendidikan terakhir
SMK
Pengalaman kerja

No. Telp
089618028136
Email

Nama
Ileny Rizky Dwiantari
Jabatan
General manager dan penanggung jawab
Tempat, tgl, lahir
Bekasi, 07 Juni 1995
Pendidikan terakhir
MA
Pengalaman kerja

No. Telp
089680826642
Email

Nama
Khairunnissa Fajrin
Jabatan
Manager Marketing dan sekretaris
Tempat, tgl, lahir
Bekasi, 23 Juli 1996
Pendidikan terakhir
SMK
Pengalaman kerja

No. Telp
089636436473
Email

Nama
Novi Nur Fauziah
Jabatan
Manager Financial dan manager produksi
Tempat, tgl, lahir
Bekasi, 10 November 1996
Pendidikan terakhir
SMK
Pengalaman kerja

No. Telp
085714914085
Email



1.7  Personalia dan Perlengkapan Kantor
Pemilik                              : Meilisa Malihah Utami
Penanggung Jawab           : Ileny Rizky Dwiantari
Sekretaris                          : Khairunnissa Fajrin
Bendahara                         : Novi Nur Fauziah

1.8  Struktur Organisasi

      




BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Produk dan Pemasaran
Untuk saat ini perusahaan Archipelago batik masih menghasilkan baju dan tas batik. Namun untuk kedepannya penyusun berniat untuk menambah lebih banyak membuat produk dengan aneka ragam barang dengan bertemakan batik.
Desain baju batik penyusun dapat dikombinasikan dengan bahan lain atau dapat disesuaikan dengan pesanan pelanggan dan didesain yang menarik sehingga dapat menjangkau kalangan anak-anak, remaja dan orang tua (selain kalangan instansi pemerintah dan instansi pendidikan). Tas batik cantik dibuat dari kain perca sehingga dapat mengoptimalkan bahan sisa-sisa pembuatan baju batik. Bentuk dan perpaduan warnanya unik dan menarik serta masih sangat jarang di pasaran serta inovasi kedalam bentuk baju modern mengikuti tren model modern.
Adapun kualitas produk atau mutu produk yang perusahaan Archipelago batik hasilkan memiliki beberapa keunggulan yaitu :
a.       Berkualitas tinggi dan dapat memuaskan konsumen
b.      Bermacam-macam bentuk dan ukurannya dengan style yang up to date
c.       Hasil membatik sangat rapi dan tidak mudah luntur walau beberapa kali cuci
Selain itu, produk perusahaan Archipelago batik yang dipasarkan mempunyai beberapa keistimewaan, diantaranya :
a.       Harga terjangkau oleh kemampuan konsumen
b.      Kualitas produk terjamin
c.       Sesuai dengan selera masyarakat indonesia
Untuk saat ini pemasaran perusahaan Archipelago batik lebih mengarah ke promosi langsung ke instansi pemerintah dan instansi pendidikan. Selain itu pemasaran perusahaan Archipelago batik tidak lupa melalui WEB, media sosial, media cetak, spanduk di tiap-tiap daerah, bazar busana, fashion show, dan online shop.

2.2 Bauran Pemasaran
1.      Produk                        : Baju dan Tas Batik
2.      Price                : Rp. 125.000 (baju batik untuk instansi pendidikan), Rp. 250.000 (baju batik untuk instansi pemerintah), dan Rp. 100.000 (tas batik)
3.      Place               : berfokuskan ke instansi pemerintah dan instansi pendidikan
4.      Promotion       : Melalui WEB, media sosial, media cetak, spanduk di tiap-tiap daerah, bazar busana, fashion show, dan online shop
2.3 Perspektif Masa Depan Usaha
Dengan terciptanya tempat usaha yang bergerak di bidang perdagangan, khususnya dalam hal fashion dengan lokasi yang strategis, maka penyusun yakin usaha baju batik akan maju. Karena kebutuhan dan permintaan akan fashion di kalangan masyarakat terutama di lingkungan instansi pemerintah dan instansi pendidikan pada saat ini sangat besar. Selanjutnya perusahaan Archipelago batik akan meningkatkan kapasitas produksi dan memperluas strategi pemasaran. Kapasitas produksi ditingkatkan dengan menambah mesin dan peralatan Industri. Penggunaan ini dapat meningkatkan produktivitas sehingga dari input minimal didapatkan output optimal bahkan maksimal. Hal ini untuk memenuhi permintaan pasar. Pada awal produksi perusahaan Archipelago batik akan menekuni peluang permintaan pasar dari mitra. Untuk selanjutnya selain untuk memenuhi mitra juga akan memperluas pasar.

2.4 Analisis Persaingan
Berdasarkan pemantauan dan hasil survey yang ada bahwa di sekitar lokasi tempat yang penyusun dirikan usaha baju batik masih belum ada perusahaan pembuat baju batik. Di sekitar lokasi perusahaan Archipelago batik banyak terdapat sebuah tempat belanja pakaian dan banyak sekolah-sekolahan dan tidak jauh dari bank-bank pemerintah, kantor pemerintah wali kota bekasi, kantor DPRD kota bekasi, dan instansi pemerintah lainnya, jadi bisa memperkenalkan dan memasarkan produk baju dan tas batik yang berkualitas disana.

2.5 Kesan atau Counter Style
Kesan yang perusahaan Archipelago batik akan bangun dalam melayani pelanggan adalah ”Comfortable and High Quality Service with smile” sehingga pelanggan merasa nyaman berada dipelayanan perusahaan penyusun dan membuat mereka selalu ingin kembali karena pelayanan yang memuaskan.





2.6 Analisis SWOT dan TOWS
SWOT / TOWS
MATRIX
STRENGTHS
WEAKNESSES
                           Internal






Eksternal

Strengths :
-          Bertanggung jawab, disiplin kerja, kreatif dan inovatif
-          Dapat memenuhi kebutuhan pelanggan
-          Memberikan pelayanan terbaik terhadap pelanggan
-          Menjual produk yang berkualitas

Weaknesses :
-          Persaingan pasar dengan perusahaan yang berskala nasional
-          Berubahnya kondisi perekonomian

OPPERTUNITIES
O-S
O-W
Opportunities :
-          tetap manjaga mutu dan kualitas produk, kami yakin kami dapat bersaing walaupun harus bersaing dengan perusahaan berskala nasional yang akan muncul di kemudian hari
-          Saat ini dengan belum adanya perusahaan dengan bidang usaha sejenis di Komp. Garut Indah, membuat kami yakin bahwa kedepannya perusahaan kami akan maju


Strategi OS :
-          Meningkatkan pelayanan pada konsumen
-          Memberikan discount untuk pembelian dengan jumlah banyak

Strategi WO :
-          Lebih meningkatkan promosi, karena masyarakat Indonesia belum begitu tertarik dengan batik
THREATS
T-S
T-W
Threats            :
-          Munculnya perusahaan-perusahaan baru yang sejenis yang berusaha menyaingi perusahaan kami, dengan style-style terbaru
Stragegi ST :
-          Memproduksi baju dan tas batik dalam jumlah terbatas
Strategi TW :
-          Membuat kemasan tampilan produk semanarik mungkin

2.7 Target Segmentasi Pasar
Archipelago batik memfokuskan ke instansi pemerintah dan instansi pendidikan. Selain itu juga membidik pasar kelas menengah dan menengah kebawah, dengan pemberian harga yang terjangkau. Pada prinsipnya Archipelago batik membuka usaha baju dan tas batik dengan kualitas dan pelayanan yang baik, sehingga membuat masyarakat merasa puas dengan layanan Archipelago batik dan senantiasa kembali ke tempat perusahaan Archipelago batik. Karena segmen pasar usaha baju batik cenderung kemasyarakatan sehingga dapat memicu persaingan dengan usaha baju batik lainnya.
Pada awalnya pemenuhan permintaan baju dapat dipenuhi dari perusahaan  Archipelago batik, akan tetapi dengan semakin tinggi populasi rakyat, maka kemampuan perusahaan Archipelago batik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat semakin rendah. Hal ini mendorong perusahaan Archipelago batik untuk melakukan pelayanan yang baik dan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan.


2.8 Sumber-sumber Produk atau Bahan
Untuk sumber-sumber bahan baku, perusahaan Archipelago batik membeli bahan kain ke pasar atau perusahaan yang sudah terjamin dan terbukti kualitas bahan kain dengan model dan corak yang menarik konsumen tentunya, tanpa ciri khas batik Indonesia. Sehingga dengan begitu tidak merugikan berbagai pihak, baik dari pihak perusahaan maupun konsumen yang membelinya.

2.9 Kapasitas Produksi
Perusahaan Archipelago batik memproduksi baju dan tas batik sudah selama 6 tahun. Pada tahun pertama memproduksi sebanyak 2500 buah. Pada tahun-tahun selanjutnya baju dan tas batik menghasilkan kenaikan laba sehingga perusahaan Archipelago batik menambah produksi baju dan tas batik sebanyak 500 buah pertahun.

2.10 Waktu Presentasi Promosi Produk
Presentasi adalah sebuah proses alih informasi yaitu salesman menjelaskan tentang kelebihan dan keunggulan serta manfaat sebuah produk terhadap konsumen. Pada umumnya presentasi yang baik dapat meyakinkan konsumen. Salesman dapat melakukan presentasi secara jelas apabila waktu yang diberikan cukup lama sehingga tidak ada salahnya salesman menyampaikan presentasi lebih terperinci walaupun ada konsumen yang sudah mengenal produknya. Salesman harus memahami bahwa presentasi dilakukan selain untuk mengenalkan dan menjelaskan sebuah produk juga untuk mengingatkan kembali kepada konsumen tentang produk tersebut. Presentasi merupakan alat yang biasa digunakan oleh salesman dalam berhubungan dengan konsumen, selain itu presentasi juga sering digunakan untuk menawarkan produk. Bagi salesman presentasi mempunyai beberapa fungsi, yaitu presentasi dapat digunakan sebagai informasi, misalnya menyampaikan keunggulan produk, kegunaan dan manfaat produk, garansi yang diberikan, dan masih banyak lagi informasi yang dapat diberikan pada saat presentasi. Dan presentasi dapat digunakan sebagai media mendidik, misalnya digunakan untuk menerangkan dan memperagakan cara penggunaan produk, memberikan pelatihan dan training.
Banyak salesman yang bertanya bagaimana caranya agar dapat melakukan presentasi dengan baik? Harus diakui banyak diantara manager marketing, penyiar yang selalu bagus pada saat tampil di depan kamera tetapi pada saat melakukan presentasi di depan konsumen mereka merasa gagal. Anda semua mempunyai masalah yang sama yaitu bagaimana Anda dapat melakukan presentasi dengan baik. Adapun beberapa faktor yang dapat mempengaruhi presentasi dengan baik sebagai berikut:
1.      Jangan membiasakan diri tergantung pada teks karena teks dapat membunuh bakat merusak flow dan menciptakan jarak. Gunakan pointers sekedar membantu Anda
2.      Ukur secara sunguh-sunguh dalamnya sungai pelajari dulu siapa konsumen Anda, latar belakangnya, jalan pikirannya, pendidikannya, dan pekerjaannya
3.      Jangan bicarakan yang tidak ingin konsumen dengar
4.      Jangan biarkan konsumen jenuh, jaga nada dan volume suara agar tidak monoton. Begitu mereka mulai jenuh ajak lah berdialog dan lontarkan sedikit humor
5.      Humor tidak boleh berlebihan
6.      Periksa ruangan dan fasilitas presentasi
7.      Perhatikan bahasa tubuh dengan memperhatikan gerakan tubuh agar tidak merusak penampilan
8.      Berpakaianlah yang terlihat cerah dan segar
9.      Jangan berbicara seperti ngobrol dengan seseorang karena Anda sedang melakukan presentasi dihadapan konsumen
Waktu yang akan dilaksanakan untuk melakukan promosi langsung dengan cara presentasi di kantor instansi pemerintah, dapat dilihat dalam rincian susunan acara presentasi.





BAB III
PENUTUP
3.1  Kesimpulan
Batik merupakan ciri khas Indonesia yang telah dikenal luas baik di dalam ataupun luar negeri. Penggalakan pemakaian batik sebagai pakaian dinas dan pakaian siswa sekolah sejak dulu juga marak dilakukan. Bukti kongkrit kepedulian pemerintah terhadap batik adalah adanya rencana kebijakan mengenai pemakaian baju batik wajib setiap tanggal 1 dan 2 pada setiap bulannya. Pakaian resmi untuk hajatan juga tidak ketinggalan dengan pakaian batik karena batik masih dianggap relevan dikenakan pada acara-acara formal. Hal tersebut menunjukkan begitu melekatnya batik dalam kehidupan sehari-hari.
Banyaknya produksi pakaian batik, tentu saja kan menghasilkan banyak limbah produksi yang berupa kain perca batik. Kain perca tersebut ternyata masih menyimpan potensi ekonomi yang cukup tinggi. Oleh karena itu diperlukan inovasi produk yang mempunyai nilai tambah yang lebih tinggi. Inovasi produk yang kami desain adalah tas yang berasal dari kain batik. Karena tas ini sangat simpel dibawa ke mana-mana dan banyak sekali manfaatnya bagi manusia. Sehingga tas batik cantik ini juga saya anggap sebagai peluang bisnis penyusun.
Untuk saat ini perusahaan Archipelago batik masih menghasilkan baju dan tas batik. Namun untuk kedepannya penyusun berniat untuk menambah lebih banyak membuat produk dengan aneka ragam barang dengan bertemakan batik.
Desain baju batik penyusun dapat dikombinasikan dengan bahan lain atau dapat disesuaikan dengan pesanan pelanggan dan didesain yang menarik sehingga dapat menjangkau kalangan anak-anak, remaja dan orang tua (selain kalangan instansi pemerintah dan instansi pendidikan). Tas batik cantik dibuat dari kain perca sehingga dapat mengoptimalkan bahan sisa-sisa pembuatan baju batik. Bentuk dan perpaduan warnanya unik dan menarik serta masih sangat jarang di pasaran serta inovasi kedalam bentuk baju modern mengikuti tren model modern.
Untuk saat ini pemasaran perusahaan Archipelago batik lebih mengarah ke promosi langsung ke instansi pemerintah dan instansi pendidikan. Selain itu pemasaran perusahaan Archipelago batik tidak lupa melalui WEB, media sosial, media cetak, spanduk di tiap-tiap daerah, bazar busana, fashion show, dan online shop.

3.2  Saran
Penyusunan makalah ini memerlukan perbaikan dan kritik serta saran yang sifatnya membangun. Sehingga penyusunan makalah di masa mendatang akan lebih baik lagi. Untuk itu penyusun mohon saran dalam melengkapi makalah ini.
Dan diharapkan dengan disusunnya makalah ini dapat menjadi panduan untuk membuat proposal usaha serta dapat menambah lapangan kerja baru yang bisa mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia.







DAFTAR PUSTAKA




 















Tidak ada komentar:

Posting Komentar